Powered By

Free XML Skins for Blogger

Powered by Blogger

Rabu, 07 April 2010

Malas Baca Berbuah Penyakit Lupa



Share
hai sobat ....... kembali lagi kita lanjutkan untuk sama-sama menambah wawasan pemikiran kita oke senyumkenyit dan tentunya masih dalam tema untuk meningkatkan kualitas kesehatan kita dong kenyit ......, mungkin ada diantara kita menginginkan agar daya ingatan tetap selalu kuat sampai tua nantinya, .
emmmmm..... ternyata hal tersebut bisa aja didapatkan oleh kita semua dengan cara sederhana nih, sobat
penasaran ..... hah hah hah lanjutin dulu bacanya, naah tuk mendapatkannya ... berdasar yang ditulis pada artikel kompas bahwa hanya dengan kita rajin "membaca" tidak mesti membaca bacaan yang tebal ternyata dapat memperkuat daya ingatan kita rindu hmmm , wah asyik juga kan, oke tuk lebih lanjutnya nyuk kita baca sama-sama...... mari....... celebrate

nerdOtak sebagai pusat daya pikir memerlukan perawatan. Secara fisiologis, sel-sel otak bisa rusak dengan sendirinya seiring pertambahan usia. Fungsi otak bisa dipertahankan melalui berbagai cara, salah satunya dengan melatih otak lewat kegiatan membaca.

Menurut penjelasan dr Samino fikir , ahli saraf dari RS Islam Cempaka Putih, Jakarta, otak manusia sesungguhnya memiliki kapasitas daya ingat yang sangat besar. gile"Otak kita ibarat sebuah perpustakaan. Jika tidak kita isi dan gunakan, lama-lama akan rusak," katanya. fikir

Kegiatan membaca tidak harus membaca buku yang tebal. Bacaan ringan, seperti majalah atau koran, membaca kitab suci, juga bisa melatih otak. "Kegiatan ini mudah dan bisa dilakukan di mana saja, tetapi punya manfaat besar. Itu sebabnya, orang dengan profesi tertentu, seperti guru atau wartawan, jarang yang menjadi pikun karena mereka rajin membaca," papar Samino. nerd

Aktivitas mental lainnya, seperti mendengarkan musik, menari, menonton film, atau mengisi teka-teki silang juga disarankan untuk melatih ketajaman otak. Kegiatan melatih otak ini disarankan mulai dilakukan sejak usia pertengahan dua puluhan.

Penelitian menunjukkan, kegiatan belajar akan meningkatkan pertumbuhan koneksi tambahan antarneuron (sinaps) serta memperlambat timbulnya demensia. Para peneliti lain berpendapat, melanjutkan kuliah juga akan melatih keterampilan mengingat dan berpikir. sengihnampakgigi

naah itu tadi penjelasannya ... sudah pada ngerti belum banyakckp kalo belum baca ulang beberapa kali lagi ya sekalian agar ingatan kita tambah kuat dan perkasa dan rosso hahaha gelakguling .gelakguling gelakguling..... eh kawan ini ada cerita lucu mengenai penyakit lupa, langsung klik di sini aja ya sama-sama pelupa. sengihnampakgigi sengihnampakgigi sengihnampakgigi akhir kata tutup cerita bukan derita tanpa rasa marilah kita budayakan baca biar hidup ada rasa ,..... babaibabaibabai...


C: http://www.yuzzran.blogspot.com
Sumber : Kompas. Rabu, 7 April 2010
senyumkenyit

0 komentar:

Posting Komentar